IMPLIKASI PROGRAM UNGGULAN BOARDING SCHOOL TERHADAP PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI SMAIT AL-ARABIYAH BOARDING SCHOOL ACEH
Abstract
Pendidikan Islam merupakan faktor penting dalam kehidupan manusia yang berperan dalam mencapai kesuksesan dan keselamatan di dunia maupun akhirat. SMAIT Al-Arabiyah Boarding School merupakan sekolah yang masih baru berjalan selama 4 tahun dan telah menghasilkan satu angkatan alumni pada tahun 2022. Meskipun demikian, sekolah ini memiliki nilai tambah yang menarik perhatian masyarakat sebagai sekolah dengan program unggulan persiapan dini untuk melanjutkan studi di Timur Tengah, seperti bahasa Arab, Tahfiz al-Quran, pembinaan karakter, serta kursus bahasa Arab dan Inggris. SMAIT Al-Arabiyah Boarding School masih memiliki kekurangan dalam hal fasilitas, sarana prasarana, dan tenaga pendidik yang belum tersertifikasi. Oleh karena itu, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sejauh mana program unggulan yang diterapkan oleh SMAIT Al-Arabiyah Boarding School dan bagaimana implikasi program unggulan tersebut terhadap peningkatan mutu pendidikan di sekolah tersebut. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif naturalistik. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum, mutu pendidikan di SMAIT Al-Arabiyah Boarding School, jika dilihat dari output atau lulusannya, cukup berhasil. Namun, di sisi lain, masih diperlukan perbaikan terutama pada standar tenaga kependidikan dan sarana prasarana. Proses program unggulan yang dilakukan oleh sekolah ini terbukti cukup baik dalam meningkatkan mutu pendidikan, seperti yang terlihat dari hasil output lulusan yang mampu bersaing baik di dalam maupun luar negeri. Implikasi program unggulan tersebut antara lain kemampuan berbahasa Arab yang baik, kemampuan berinteraksi langsung dengan orang Arab, kemampuan membaca kitab-kitab gundul, kemampuan mengajarkan ilmu yang telah dipelajari, kemampuan menjadi imam dan khatib, kemampuan mengurus tajhiz janaiz, kemampuan menjadi seorang pemimpin, hafalan Al-Quran minimal 10 juz, dan implementasi akhlak Islami.