PENGOLAHAN LIMBAH CAIR TAHU DENGAN TRICKLING FILTER MENGGUNAKAN MEDIA BIOBALL

  • Fenna Fahyra Prodi Teknik Lingkungan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
  • Abd Mujahid Hamdan Prodi Teknik Lingkungan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
  • Syafrina Sari Lubis Prodi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
Keywords: Limbah Cair Tahu, Trickling Filter, Media Bioball, Total Koloni

Abstract

Indonesia saat ini memiliki kapasitas produksi tahu 2,56 ton/tahun. Limbah cair tahu yang dialirkan langsung ke saluran pembuangan tanpa di olah terlebih dahulu akan menjadi masalah bagi lingkungan. Salah satu teknik pengolahan air limbah adalah dengan menggunakan trickling filter dengan media bioball. Penelitian ini bertujuan untuk mengolah limbah cair tahu dengan trickling filter menggunakan media bioball. Sampel limbah cair tahu sebanyak 40 Liter, di peroleh dari Desa Sukaramai, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh. Penurunan konsentrasi limbah cair diamati melalui parameter nilai COD, pH dan TSS dan pengukuran total koloni pada biofilm. Eksperimen dilakukan dengan variasi jumlah media bioball sebanyak 50, 100 dan 150 bioball dan variasi waktu 8, 24, 72 dan 168 jam. Pada pengukuran COD dengan variasi 150 bioball menggunakan waktu 168 jam didapatkan penurunan yang signifikan yaitu sebesar 78,79%. Sementara, pada pengukuran TSS dengan variasi 150 bioball menggunakan waktu 168 jam didapatkan hasil penurunan sebesar 75,93%. Sedangkan untuk eksperimen peningkatan pH didapatkan hasil yaitu sebesar 8,3. Hasil penelitian menunjukan bahwa variasi jumlah media bioball dan variasi waktu mempengaruhi proses degradasi dalam reaktor trickling filter dan telah memenuhi standar baku mutu sesuai dengan peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014. Serta, hasil total koloni bakteri yang didapatkan pada variasi 150 bioball selama 28 hari yaitu 6,2×105 Cfu/ml menunjukkan bahwa semakin lama masa inkubasi biofilm dapat mempercepat laju degradasi terhadap parameter COD, TSS, dan pH pada limbah cair tahu.

References

Dewi, Y. S., dan Masithoh, M. (2019). Efektivitas Teknik Biofiltrasi dengan Media Sarang Tawon terhadap Penurunan Kadar Nitrogen Total Limbah Cair. Jurnal Ilmiah Fakultas Teknik Limit’s, 9(1), 45–53.

Fadli, D. A., Utami, A., dan Yudono, A.R.A. (2021). Pengaruh Karakteristik Limbah Cair Tahu Terhadap Kualitas Air Sungai Di Desa Siraman, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Jurnal Pengaruh Karakteristik Limbah. 2(1), 12-16.

Filliazati, M., Apriani, I., dan Zahara, T. (2018). Pengolahan Limbah Cair tahu dengan Biofilter Aerob Menggunakan Media Bioball dan Tanaman Kiambang. Jurnal Teknik Lingkungan, 1(1), 1–10.

Ikhwali, M. F., Ersa, N. S., Khairi, A., Prayogo, W., dan Wesli, W. (2022). Development of Soil & Water Assessment Tool Application in Krueng Aceh Watershed Review. Teras Jurnal, 12(1), 191. DOI: http://dx.doi.org/10.29103/tj.v12i1.703

Ikhwali, M. F., Ibrahim, M., Nur, S., Ferijal, T., & Prayogo, W. (2022). Application of Soil and Water Assessment Tool in Indonesia – a review and challenges. Desalination and Water Treatment, 277 (November), 105–119. DOI: 10.5004/dwt.2022.29018

Ikhwali, M. F., Pawattana, C., Nur, S., Azhari, B., Ikhsan, M., dan Aida, N. (2022). Reviews, challenges, and prospects of the application of Hydrologic Engineering Center- Hydrologic Modelling System ( HEC-HMS ) model in Indonesia. Engineering and Applied Science Research, 49(5), 669–680. doi: 10.14456/easr.2022.65

Kotimah, T. (2019). Pengaruh Biofiltrasi Menggunakan Media Karbon Aktif, Bioball dan Aerasi untuk Menurunkan Kadar BOD (Biological Oxygen Demand) dan TSS (Total Suspended Solid) pada Limbah Cair Industri Tahu Tahun 2019. Jurnal Penelitian, 2(1), 1–9.

Kurnianto, E., Apriani, I., dan Pramadita, S. (2018). Pengolahan Limbah Cair Tahu dengan Penambahan Kitosan pada Reaktor Anaerob dengan Variasi Waktu Tinggal. Teknik Lingkungan, 2(1), 104-108.

Maryani, D., Masduqi, A., dan Moesriati, A. (2018). Pengaruh Ketebalan Media dan Rate Filtrasi pada Sand Filter dalam Menurunkan Kekeruhan dan Total Coliform. Jurnal Teknik Pomits, 3(2), 76–81.

Maryani, D., Masduqi, A., dan Moesriati, A. (2018). Pengaruh Ketebalan Media dan Rate Filtrasi pada Sand Filter dalam Menurunkan Kekeruhan dan Total Coliform. Jurnal Teknik Pomits, 3(2), 76–81.

Matilda, F., Biyatomoko, D., Rizali, A., dan Abdullah, A. (2018). Peningkatan Kualitas Efluen Limbah Cair Industri Tahu pada Sistem Lumpur Aktif Dengan Variasi Laju Alir Menggunakan Arang Aktif Kayu Ulin (Eusideroxylon Zwageri). EnviroScienteae, 12(3), 207-215.

Mulyani, T., dan Mustika, F. (2018). Pengolahan Air Limbah Tahu Menggunakan Teknologi Bioreaktor Trickling filter . Envirosan, 1(1), 16–25.

Pawattana, C., Panasoontorn, S., dan Poopiwkham, S. (2021). Assessment of Water Shortage Situations in Lower Nam Pong Basin under Climate Change. Naresuan University Journal: Science and Technology, 4(29), 52–61. DOI: https://doi.org/10.14456/nujst.2021.35

Pagoray, H., Sulistyawati, S., dan Fitriyani, F. (2021). Limbah Cair Industri Tahu dan Dampaknya Terhadap Kualitas Air dan Biota Perairan. Jurnal Pertanian Terpadu, 9(1), 53-65.

Pramita, A., Prasetyanti, D.N., dan Fauziah, D. (2020). Penggunaan Media Bioball dan Tanaman Kayu Apu (Pistia Stratiotes) sebagai Biofilter Aerobik pada Pengolahan Limbah Cair Rumah Tangga. Journal Of Research And Technology, 6(1), 131–136.

Prasetyo, Y. (2018). Pengaruh Jenis Filter Berbeda terhadap Pertumbuhan dan Kelulushidupan Ikan Nila Merah (Oreochromis Niloticus) pada Media Pemeliharaan Air Payau Sistem Resirkulasi (Vol. 2, Issue 1) [Universitas Riau].

Saumi, A. R., dan Purnomo, Y. S. (2018). Penurunan BOD5 dan Fenol Limbah Kawasan Industri dengan Ketebalan Media Trickling filter Bervariasi. Jurnal Envirotek, 8(2), 1–6.

Suhairin, S., Muanah, M., dan Dewi, E. S. (2020). Pengolahan Limbah Cair Tahu Menjadi Pupuk Organik Cair Di Lombok Tengah NTB. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(1), 374-377.

Wisudawati, N., Yuliawati, E., Rosyidah, M., Hastarina, M. (2019). Dampak dan Pemanfaatan Limbah Cair Pabrik Tahu Menjadi Pupuk Organik Cair. Jurnal Abdimas Musi Charitas, 3(1), 59-63.

Yudhistira, B., Andriani, M., dan Utami, R. (2018). Karakterisasi: Limbah Cair Industri Tahu dengan Koagulan yang Berbeda (Asam Asetat dan Kalsium Sulfat). Journal of Sustainable Agriculture, 31(2), 137-145.

Published
2023-01-02
How to Cite
Fahyra, F., Abd Mujahid Hamdan, & Syafrina Sari Lubis. (2023). PENGOLAHAN LIMBAH CAIR TAHU DENGAN TRICKLING FILTER MENGGUNAKAN MEDIA BIOBALL. ingkar: ournal of nvironmental ngineering, 3(2), 44-57. https://doi.org/10.22373/ljee.v3i2.1903